Thursday, October 12, 2017

Lab. OSPF

     ,  No comments
Lab. OSPF

 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatu   
Semangat lagi kawan, saat ini kita akan mengoprek Routing OSPF, saya hanya menshare yang sudah saya pelajari kepada teman-teman pembaca blog saya. penjelasan singkat.
Open Shortest Path First (OSPF) adalah sebuah protokol routing otomatis (Dynamic Routing) yang mampu menjaga, mengatur dan mendistribusikan informasi routing antar network mengikuti setiap perubahan jaringan secara dinamis. Pada OSPF dikenal sebuah istilah Autonomus System (AS) yaitu sebuah gabungan dari beberapa jaringan yang sifatnya routing dan memiliki kesamaan metode serta policy pengaturan network, yang semuanya dapat dikendalikan oleh network administrator. Dan memang kebanyakan fitur ini diguakan untuk management dalam skala jaringan yang sangat besar. Oleh karena itu untuk mempermudah penambahan informasi routing dan meminimalisir kesalahan distribusi informasi routing, maka OSPF bisa menjadi sebuah solusi.


OSPF termasuk di dalam kategori IGP (Interior Gateway Protocol) yang memiliki  kemapuan Link-State dan Alogaritma Djikstra yang jauh lebih efisien dibandingkan protokol IGP yang lain. Dalam operasinya OSPF menggunakan protokol sendiri yaitu protokol 89.

1. Topologi Lab.

 

  2. Tahapan lab :

  • Gunakan topologi diatas dan Konfigurasi IP address sesuai diatas
  • Setting Semua Router di area 1
  • Konfigurasi Tiap Router dengan benar
3. Eksekusi Lab :
  • Pastikan Router 0 dapat terhubung dengan Router 2  dan semua router dapat berkomunikasi
4. Konfigurasi :
  • Konfigurasi Router 0

--- System Configuration Dialog ---


Continue with configuration dialog? [yes/no]: no


Press RETURN to get started!



Router > en
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#hostname R0
R0(config)#int f0/0
R0(config-if)#no sh

R0(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up

R0(config-if)#ip add 20.20.20.2 255.255.255.0
R0(config-if)#exit
R0(config)#router ospf 1
R0(config-router)#network 20.20.20.0 0.0.0.255 area 1
R0(config-router)#
00:13:12: %OSPF-5-ADJCHG: Process 1, Nbr 20.20.20.1 on FastEthernet0/0 from LOADING to FULL, Loading Done

 

  •  Konfigurasi Router1

--- System Configuration Dialog ---


Continue with configuration dialog? [yes/no]: no


Press RETURN to get started!

Router > en
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#hostname R1
R1(config)#int f0/0
R1(config-if)#no sh

R1(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

R1(config-if)#ip add 20.20.20.1 255.255.255.0
R1(config-if)#int f0/1
R1(config-if)#no sh

R1(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up

R1(config-if)#ip add 10.10.10.2 255.255.255.0
R1(config-if)#
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/1, changed state to up

R1(config-if)#exit
R1(config)#router ospf 1
R1(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 1
R1(config-router)#network 20.20.20.0 0.0.0.255 area 1
R1(config-router)#exit
R1(config)#
00:13:09: %OSPF-5-ADJCHG: Process 1, Nbr 20.20.20.2 on FastEthernet0/0 from LOADING to FULL, Loading Done

00:13:30: %OSPF-5-ADJCHG: Process 1, Nbr 10.10.10.1 on FastEthernet0/1 from LOADING to FULL, Loading Done



  • Konfigurasi Router 2

--- System Configuration Dialog ---

Continue with configuration dialog? [yes/no]: no

Press RETURN to get started!
Router > en
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Router(config)#hos
Router(config)#hostname R2
R2(config)#int f0/0
R2(config-if)#no sh
R2(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up
%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up
R2(config-if)#ip add 10.10.10.1 255.255.255.0
R2(config-if)#exit
R2(config)#router ospf 1
R2(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255 area 1
R2(config-router)#
00:10:24: %OSPF-5-ADJCHG: Process 1, Nbr 20.20.20.1 on FastEthernet0/0 from LOADING to FULL, Loading Done

 Setelah selesai melakukan konfigurasi kita lakukan tes Ping dari Router 0 ke Router 2, tentu pastinya semua Router dapat terhubung.


Salam,,
Hamdan H.

Sunday, October 8, 2017

lab. Konfigurasi Voip ( IP Phone )

     ,  No comments
lab.  VoIP (Voice over Internet Protocol)

 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatu
Semangat lagi kawan, saat ini kita akan mengoprek IP Phone ( cisco ), saya hanya menshare yang sudah saya pelajari kepada teman-teman pembaca blog saya. penjelasan singkat.


Apa sih VoIP gan ?? 
Voice over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet telephony atau Digital Phone) adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet. Data suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa.

1. Topologi Lab.

( versi packet tracert )

( versi real )

Router (Cisco Router 2811)
Fa0/0
192.168.1.1/24
IP Phone (Cisco 7960 & 7964 IP Phone)
IP Phone 0
DHCP
IP Phone 1
DHCP
Dial Number
IP Phone 0
1001 (ephone-dn 1)
IP Phone 1
1002 (ephone-dn 2)






2. Tahapan lab :
  • Setting IP Address router
  • Setting IP DHCP Pool
  • Setting telephony service pada router
  • Setting Vlan Voice 1 di switch
  •   Setting Dial number di Router
  • Menyalakan IP Phone
  • Melakukan panggilan
3. Verfikasi lab

  • pastikan antar IP Phone bisa saling tesTerhubung

4. Konfigurasi Lab :

  • Setting IP Address ROUTER

Klik pada router, pilih Tab CLI kemudian ketikan perintah berikut :


Router>en
Router#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Router(config)#int f0/0
Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh

Router(config-if)#
%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up

%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to up

Router(config-if)#exit

  • Setting IP DHCP POOL

Router(config)#ip dhcp pool voice
Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1
Router(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0
Router(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.1.1
Router(dhcp-config)#exit
Router(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.1.1
Router(config)#
  1. pada perintah diatas "ip dhcp pool VOICE" artinya membuat sebuah DHCP service dengan nama "VOICE".
  2. perintah "default-router 192.168.1.1" untuk menset alamat tsb sebagai gateway.
  3. perintah "network 192.168.1.0 255.255.255.0" untuk menset network dan subnetmask untuk DHCP.
  4. perintah "option 150 ip 192.168.1.1" untuk menset option 150 untuk ip tsb (option untuk memberikan alamat ip dari daftar TFTP server)
  5. perintah "ip dhcp excluded-address 192.168.1.1" untuk mengeluarkan alamat 192.168.1.1 (router) agar ketika ada DHCP request, ip tidak diberikan ke DHCP client sehingga tidak terjadi conflict.
  •  Setting Telephony Service

Router(config)#telephony-service 
Router(config-telephony)#max-dn 5
Router(config-telephony)#max-ephones 5
Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.1.1 port 2000
Router(config-telephony)#auto assign 1 to 5
Router(config-telephony)#auto assign 4 to 6
Router(config-telephony)#exit
Router(config)#

  1. pada perintah diatas "max-dn 5" untuk menentukan max jumlah dial number.
  2. perintah "max-ephones 5" untuk menset jumlah IP Phone yang dapat ter-register dalam satu waktu.
  3. perintah "network 192.168.1.0 255.255.255.0" untuk menset network dan subnetmask untuk DHCP.
  4. perintah "ip source-address 192.168.1.1 port 2000" untuk menset ip router lokal dan port layanan komunikasi.
  • Setting Voice Vlan 1 di Switch

Switch>en
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.
Switch(config)#interface range fastEthernet 0/1-5
Switch(config-if-range)#switchport mode access 
Switch(config-if-range)#switchport voice vlan 1
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#exit
Switch#
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console
Switch#copy running-config startup-config 
Destination filename [startup-config]? 
Building configuration...
[OK]
Switch#

  1. pada perintah diatas "interface range fastEthernet 0/1 - 5" untuk melakukan konfigurasi pada beberapa interface sekaligus.
  2. perintah "switchport mode access" untuk masuk ke mode access switch.
  3. perintah "switchport voice vlan 1" untuk menset interface 0/1 - 0/5 untuk mengakses voice vlan 1.

  • Setting Dial Number di Router

Router(config)#ephone-dn 1
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 1.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 1010
Router(config-ephone-dn)#exit
Router(config)#ephone-dn 2
Router(config-ephone-dn)#%LINK-3-UPDOWN: Interface ephone_dsp DN 2.1, changed state to up

Router(config-ephone-dn)#number 2020
Router(config-ephone-dn)#exit
Router(config)#end
Router#
%SYS-5-CONFIG_I: Configured from console by console

Router#copy running-config startup-config 
Destination filename [startup-config]? 
Building configuration...
[OK]
Router#

  • Menyalakan IP Phone di Packet Tracert
Sampai sejauh ini langkah konfigurasi sudah selesai, yang perlu kita lakukan sekarang adalah menyalakan IP Phone dengan meng-klik IP Phone, pilih mode Physical kemudian hubungkan adaptor ke power chord IP Phone dengan cara Drag n Drop.

Hubungkan adaptor pada semua IP Phone, setelah power dihubungkan, IP Phone akan mulai menyala dan melakukan konfigurasi dengan melakukan DHCP Request dan mencari server yang menyediakan DHCP server/telephony service terdekat di jaringan tersebut. seting didapat dari server melalui TFTP server.
Untuk melihat IP Phone yang telah terkonfigurasi, klik IP Phone dan buka mode GUI, maka akan terlihat nomor telepon yang telah kita alokasikan.

  • Melakukan Panggilan
Untuk melakukan panggilan dari IP Phone, klik pada salah satu IP Phone, kemudian buka mode GUI dan masukan nomor telepon yang dituju dan tekan enter atau klik pada gagang telpon dan telpon dengan nomor yang dituju akan mulai menyala dan berdering

kalau untuk versi realnya hampir sama seperti tutorialnya yang telah kita lakukan, bedanya kalau di test versi real bisa bunyi dering , kalau versi packet tracert ga bisa bunyi dering di IP Phone.

Salam,,
Hamdan H.